Google PowerMeter…hemat energi hingga 15%

Google PowerMeter…hemat energi hingga 15%

Inovasi merupakan satu ciri khas Google dalam pengembangan bisnisnya. Baru saja Google mengupdate dan mengembangkan Google Earth-nya serta meluncurkan Google Latitude-nya, kini mereka telah melakukan serangkaian testing software untuk Google PowerMeter.Penghematan energi sendiri selama ini masih terganjal bukan hanya oleh kesalahan pemakaian energi, tapi juga tidak adanya data informasi mengenai tingkat pemakian energi secara detail untuk setiap konsumen. Dengan adanya data pemakaian listrik yang detail dari Google PowerMeter ini, diharapkan dapat membantu pengguna untuk menganalisa dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan dalam rangka penghematan energi.

Google PowerMeter sendiri adalah sebuah software yang dirancang Google untuk mengetahui secara detail berapa banyak listrik yang telah dipakai dalam sebuah rumah. Dengan mengetahui secara detail tingkat pemakaian listrik oleh semua berbagai perangkat rumah tangga yang ada di dalam rumah, maka diharapkan Google PowerMeter ini dapat menghemat hingga 15% pemakaian listrik rumah tangga.

Menurut rencana Google PowerMeter yang masih dalam bentuk prototype ini akan diintegrasikan ke iGoogle Homepage. Goole PowerMeter nantinya akan menerima data dari sebuah utility smart meters & energy management yang merekam data pemakaian listrik rumah dari siapapun yang sudah mendaftar akses melalui iGoogle. Google PowerMeter juga akan menyediakan analisa data pemakaian listrik, dan membantu untuk membuat keputusan-keputusan untuk langkah penghematan energi dari data tersebut. Hingga saat ini telah terdapat sekitar 40 juta smart meter yang dipergunakan di dunia maya. Setidaknya ada 3 opsi feature yang tersedia, Analyze, Save dan Share dalam aplikasi ini. Dengan feature ‘Share’ pengguna akan dapat membandingkan tingkat pemakaian energinya dengan orang lain, baik itu tetangga ataupun teman-teman mereka.Selain itu Google juga berencana untuk membuat API (application programming interfaces) untuk PowerMeter ini, agar para developer software yang lain dapat membuat aplikasi-aplikasi pendukungnya.